-->

Pemijahan buatan ( Streeping / pengurutan ) pada ikan lele dan patin

Pemijahan Buatan dengan cara Streeping (Pengurutan) untuk Ikan Lele dan Patin

Pemijahan Buatan dengan cara Streeping (Pengurutan) untuk Ikan Lele dan Patin
Pemijahan buatan pada ikan lele dan patin

Hallo sahabat Arka Farm dimanapun kalian berada. Kali ini kami Arka Farm ingin membagi sedikit cara pemijahan buatan dengan cara streeping ( pengurutan ) untuk ikan lele dan patin. Bagaimana caranya ? yuk simak dan baca sampai selesai ya. Jangan lupa share ke media sosial kalian ya agar dapat berguna untuk banyak orang hehe ^_^

Bismilahirrahmanirrahiim

Pemijahan secara buatan yaitu perlakuan pemijahan. pembuahan dilakukan oleh campur tangan manusia. proses pengeluaran telurnya menggunakan proses streeping (pengurutan). Untuk Keberhasilan Pemijahan ini sangat ditentukan oleh tingkat kematangan gonad induk yang benarbenar siap untuk dipijahkan agar benih yang dihasilkan berkualitas.


Baca juga : Fakta ikan lele dapat menyebabkan penyakit KANKER ? Benarkah ?

A. Pemilihan Induk

a. Ciri-ciri induk lele Betina

  • Lihat dari alat kelamin warnanya kemerahan dan tampak agak membesar. Bagian perut tampak membesar ke arah anus, jika diraba terasa lembekJika bagian perut secara perlahan diurut ke arah anus, akan keluar beberapa butir telur berwarna kekuningkuningan berukuran relatif besar. Tapi jangan terlalu keras mengurutnya kasihan nanti indukannya.
  • Dilihat dari pergerakannya agak lambat dan tidak terlalu agresif
b. Ciri-Ciri Induk Jantan
  • Alat kelamin tampak jelas dan lebih runcing di ujungnya kelihatan warnanya kemerahan
  • Apabila di urut akan keluar cairan putih kental seperti (ingus)
  • Warna tubuh agak kemerahmerahan
  • Tubuh ramping, gerakannya lincah.

Baca juga : Penerapan Teknologi bioflok pada ikan lele ? Bagaimana caranya ??

B. Proses Streeping dan Pembuahan

1. Alat dan Bahan


a. Alat
  • Bak Permanen/Aquarium
  • Mangkok/Baskom
  • Gunting
  • Timbangan
  • Tissue
  • Bulu Ayam
  • Kakaban / Atau Bisa juga pakai nampan
  • Spuid (Suntikan)
  • Ember
  • Serokan Induk
  • Golok
  • Lap/Handuk

Baca juga : Panduan budidaya ikan lele untuk pemula ? WAJIB TAHU

b. Bahan
  • Ovaprim
  • Aquades / Aqua Gelas. (tapi yang bagus di pakai aquades)
  • Induk Jantan
  • induk Betina
  • Larutan NaCl (Natrium Clorida/ Larutan Infus)

c. Cara Kerjanya
  1. Siapkan Alat dan Bahan yang diperlukan terlebih dahulu
  2. Lakukan pemilihan induk sesuai dengan kriteria 
  3. Setelah induk terpilih lakukan penimbangan ( tujuannya agar mudah menentukan dosis Hormone yang akan digunakan.
  4. Setelah ditimbang lakukan perhitungan dosis hormon yang akan disuntikan, (saya biasa pakai dosis. Ovaprim 0.3ml/Kg. dan Aquades 1ml/kg. aquades fungsinya mengencerkan ovaprim. setelah dosis didapat lakukan penyuntikan induk jantan dan betina disuntik sesuai dengan dosis. letak posisi penyuntikan di bagian punggung dengan kemiringan 45derajat. usahakan larutan ovaprim yang ada di spuid tidak ada gelembungnnya. penyuntikan dilakukan bisa malam hari atau pagi hari jam 05.00. sebaiknya lakukan penyuntikan pada pagi hari tujuannya pada waktu streeping bisa dilakukan pada siang hari.
  5. Setelah disuntik masukkan induk tersebut ke ember secara terpisah antara induk jantan dan betina dan biarkan selama kurang lebih 8-10 jam. Sekitar 8 jam induk di cek tingkat ovulasinya. apabila di dasar ember terlihat ada telur berarti induk siap di streeping (di urut) untuk mengeluarkan telur. apabila 8 jam masih belum terlihat adanya telur di dasar ember bisa dilakukan pengurutan ke arah anus kalau keluarnya lancar berarti sudah siap.
  6. Setelah betina siap maka lakukan pembedahan induk jantan untuk di ambil spermanya, selanjutnya sperma dicuci dari darah menggunakan NaCL. lalu di lap menggunakan tissue. Lakukan pengguntingan atau dicacah lalu tampung di mangkok sambil di encerkan menggunakan NaCL 100ml. (catatan Tangan basuh terlebih dahulu dengan larutan NaCL supaya steril dari air. mangkok juga harus kering jangan ada air.)
  7. Ambil induk betina Lakukan Proses Streeping Untuk dikeluarkan telurnya tampung pada mangkok atau baskom. untuk memegang induk agar diam pakai handuk setengah kering. lakukan pengurutan sampai telur habis. ( catatan apabila pengurutan tidak lancar jangan dipaksakan itu bisa mengakibatkan keluar darah. )
  8. Setelah telur siap dibuahi sperma. masukan Sperma yang ada pada mangkok tadi kepada mangkok atau baskom yang sudah berisi telur. aduk hingga rata menggunakan bulu ayam secara perlahan. Setelah merata telur di tebar di bak/ aquarium yang sudah berisi kakaban atau jenis lainnya yang bisa dipakai untuk menempel telur. untuk penebaran telur jangan sampai menumpuk kalau menumpuk dapat menghambat proses penetasan.
  9. Telur akan menetas selam 24 jam30 jam tergantung pada suhu air.

Semoga bermanfaat
Wassalamualikum Wr.Wb

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Pemijahan buatan ( Streeping / pengurutan ) pada ikan lele dan patin"

Post a Comment

Saran dan komentar anda adalah semangat untuk saya agar lebih baik lagi kedepannya. Tolong komentar dengan bahasa yang santun dan mudah dimengerti..

Popular Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel