-->

cara menebar benih ikan di kolam agar tidak setres !

Tiga Hal Yang Harus Diperhatikan Sebelum Menebar Benih Ikan

cara menebar benih ikan di kolam agar tidak setres !

 Hallo sobat Arka Farm dimanapun kalian berada. Tahukah anda apa saja sih yang perlu diperhatikan oleh para pembudidaya ikan atau para pembeli benih ikan sebelum menebar benih ikan tersebut di dalam kolam ?

Kali ini Arka Farm akan sedikit memberikan tips terbaik " Tiga Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Menebar Benih Ikan di dalam kolam ". Yuk simak dan baca artikel ini sampai selesai ya. Jangan lupa share artikel ini agar bermanfaat untuk banyak orang yang membutuhkannya ya.. hehe ^_^

Baca juga : Panduan budidaya ikan gabus kutuk untuk para pemula !

Benih ikan yang ditebarkankan dikolam secara tidak benar akan mudah stres, sehingga lebih mudah terserang penyakit dan akhirnya mati. Dan tentunya ini akan sangat merugikan bagi kalian semua.

Oleh karena itu, selain memerhatikan kualitas air kolam, sebaiknya anda pembudidaya ikan atau para pembeli ikan, juga harus memperhatikan secara betul proses penebaran benih ikan yang ditebar memiliki kondisi tubuh yang fit, dan pada akhirnya meningkatkan tingkat keberlangsungan hidup benih ikan tersebut (survival rate) dan memaksimalkan keuntungan dalam usaha ternak dan Budidaya ikan.

Lantas, apa saja hal-hal yang yang harus diperhatikan sebelum menebar benih ikan? Berikut ulasannya.

Baca juga : Cara mengobati ikan yang terkena penyakit jamur ! WORK !

Kedalaman air. Kedalaman air yang ideal adalah 30-40 cm, air yang terlalu rendah akan mengakibatkan populasi ikan per meter persegi overcrowded atau terlalu padat, selain itu kedalaman air kolam yang terlalu rendah tidak memberikan ikan lele tempat ‘bersembunyi’ yang cukup dari sinar matahari.

Pastikan air kolam memiliki pakan alami. Sebelum benih lele ditebar, pastikan air kolam dalam kondisi berwarna hijau muda jernih. Jika menggunakan kolam terpal, Anda bisa memunculkan plankton sebagai pakan alami lele dengan cara menambahkan sedikit lumpur sawah dan kotoran kambing dalam air kolam sebelum memasukkan benih. Setelah didiamkan 3 - 4 hari, air kolam akan menjadi berwarna agak kehijauan, hal tersebut merupakan ciri kolam yang telah berisi plankton yang dapat digunakan oleh benih lele sebagai sumber pakannya.

Adaptasi benih Ikan. Meski benih ikan pada usia diatas 1 bulan adalah  benih ikan yang  tergolong kuat dibanding pada usia lainnya, ada baiknya Anda mengadaptasikan terlebih dahulu benih ikan tersebut. Cara mengadaptasikannya adalah sebagai berikut:

Baca juga : Bagaimana cara budidaya belut itu ? Anda ingin tahu detailnya ?


Apungkan ember / jerigen / drum / plastik tempat bibit lele di atas kolam yang akan Anda tebarkan. Hal ini dilakukan untuk membuat benih terbiasa dengan suhu kolam kita. Apungkan selama kira-kira 10-15 menit.
Buka tutup wadah secara perlahan-lahan dan biarkan air kolam masuk sedikit demi sedikit. Miringkan wadah benih ikan secara perlahan-lahan agar air di dalam wadah bertukar dengan air kolam, dan biarkan benih ikan tersebut keluar dengan sendirinya.
Jangan pernah melakukan proses penebaran secara langsung dan jangan pernah menebar benih lele pada siang hari. Penebaran hanya boleh dilakukan pada pagi dan sore hari, karena pada siang hari suhu air kolam terlalu panas sehingga dapat mengakibatkan benih lele stres ketika ditebarkan.

Selamat mencoba! Jangan lupa share ya agar bermanfaat untuk banyak orang.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "cara menebar benih ikan di kolam agar tidak setres !"

Post a Comment

Saran dan komentar anda adalah semangat untuk saya agar lebih baik lagi kedepannya. Tolong komentar dengan bahasa yang santun dan mudah dimengerti..

Popular Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel