Channa Barca adalah salah satu ikan termahal di INDONESIA

Channa Barca adalah salah satu ikan termahal di INDONESIA

Channa Barca Super Mahal - Harga induk perpasang 250jt

Hallo para pecinta ikan hias predator dimanapun kalian berada. Kali ini saya ingin sedikit memberikan motivasi sekaligus sedikit wawasan bagi kalian tentang ikan Channa Barca. Yuk dibaca sampai selesai ya. Semoga bermanfaat.

Di kalangan pencinta ikan, gabus hias lebih sering disebut channa. Namun, channa adalah genus dari segala spesies gabus, termasuk gabus konsumsi sehingga bisa dikatakan gabus hias dan gabus yang tersaji di meja makan bersaudara dekat.

Baca juga : Cara menebar bibit ikan yang benar

Ikan berkarakter predator ini mulai dikembangbiakan sebagai ikan hias. Coraknya yang menarik serta perawatan yang mudah menjadi alasan orang menaruh minat pada gabus hias. Harganya beragam mulai dari ratusan ribu sampai puluhan juta rupiah bahkan sampai ratusan juta rupiah lho. Tidak mengherankan jika gabus hias mulai dilirik sebagai peluang bisnis.

Mas Arka adalah salah seorang pengembang gabus hias asal Kendal, Jawa Tengah pertama kali berkenalan dengan gabus hias pada Agustus 2015 lalu. Waktu itu ia iseng beli bayi channa jenis Red Maruliodes berukuran 5 cm. Setelah enam bulan dipelihara, bayi channa tumbuh hingga mencapai ukuran 17 cm. Ia pun mulai melihat sisi unik dari channa. Corak warnanya menarik. Ditambah pula ikan channa terbilang aktif dan bermental bagus.

Selain itu, kata Iwan, channa juga tergolong ikan hias yang tahan banting dan mudah perawatannya. Ia hanya menyediakan akuarium berisi air tanpa dilengkapi aerator dan filter. Dalam kondisi seperti itu, channa masih bisa hidup dan tumbuh. “Air pun saya ganti sebulan satu kali. Ikannya masih hidup aja tuh,” katanya.

Baca juga :  Apakah anda tertarik budidaya ikan gabus kutuk ?

Sejak saat itu, ia mulai tertarik mengembangbiakan channa. Ia pun mulai membeli beberapa jenis channa yang lain. Mas Arka sudah berhasil mengembangbiakan tiga jenis channa, yakni channa Red Maruliodes, channa asiatica, dan channa micropeltes ( toman ). Alhasil, banyak orang datang kepada Mas Arifin untuk membeli dan bertanya-tanya soal cara mengembangbiakan channa yang baik. Sejak saat itu, ia mulai menyadari gabus hias alias channa cukup menguntungkan dari segi bisnis.

Minat terhadap channa makin meningkat hingga kini di masa pandemi Mas Arka mengaku mulai kedatangan banyak pembeli, mulai dari pencinta ikan hias hingga pedagang di pasar ikan hias. Menurut Mas Arka, tingginya minat masyarakat terhadap channa didorong karena karakter ikan itu yang unik.

Keunikan itu sukses mengerek harga jual channa. Mas Arka menjual bayi channa jenis red maruliodes dan Asiatica berukuran 5 cm dengan sistem borongan. Tiap ekornya dibanderol dengan harga Rp90.000. Lain hal dengan channa jenis barca berukuran 15 cm yang harganya bisa mencapai Rp25 Juta.

Sayangnya, channa barca belum pernah dijual di Indonesia. Pasalnya, menurut Mas Arka, pengembangbiakan channa barca juga dipengaruhi iklim. Untuk mendapatkan channa barca harus impor. “Setahu saya channa barca masih impor dari luar, dan size juga minimum 15 cm,” ujarnya.

Lalu, berdasarkan harga jual channa barca yang begitu mahal, apakah anda semua tertarik untuk membudidaya jenis channa barca tersebut ?

Share this post